Kangen…

Entah apa yang mau saya tulis hari ini. Mungkin ini adalah tulisan pertama sejak media cetak tempat mengais rejeki, beralih ke media daring.

Ya, tulisan terakhir saya saat itu justru berisikan kesedihan karena media cetak yang telah membesarkan saya akhirnya menyerah ditelan zaman. Orang-orang menyebutnya, senjakala media. Yang tak hanya dialami media cetak di tempat saya itu saja, tapi sebelumnya juga dialami media cetak berskala nasional.

Kalau diingat, berarti tulisan saya itu terbit pada 31 Desember 2018. Berarti, sudah 10 bulan lamanya saya “libur” menulis catatan.

Kangen? Ya. Menulis catatan atau opini dulu sudah dibiasakan sejak kuliah. Hampir tiap bulan minimal 1 tulisan terbit. Tak hanya di media massa, namun juga di blog pribadi. Lumayan, bisa mengasah otak dan pemikiran agar lebih peka terhadap sekitar.

Namun selama 10 bulan terakhir, otak ini mulai terasa tumpul. Saya tidak akan menyalahkan usia. Pun tak akan menyalahkan keluarga. Saya salahkan diri saya sendiri, kenapa tidak terus menulis selama 10 bulan terakhir!

Walaupun sudah punya buku yang terbit, entah mengapa ghirah menulis ini serasa memudar. Mungkin sudah waktunya saya asah kembali otak ini. Supaya ketajaman pikiran ini meningkat, agar bisa menulis lagi dengan lebih nyaman. Dan semoga, blog ini bisa lebih tahan lama.

Maafkan kalau tulisan pertama ini (kembali) berantakan. Intinya, aku kangen! (*)

Pos terkait

Berikan Komentar